Menteri Investasi RI disambut Gubernur Sumbar dalam kunjungan kerja untuk mendorong kemudahan berinvestasi bagi pelaku usaha
PADANG PARIAMAN, SENANDUNGKABAR.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, Bahlil Lahadalia melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Barat, Senin (17/10/2022). Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mendorong pemerintah daerah Provinsi Sumbar untuk terus memberikan kemudahan dan memfasilitasi perizinan berusaha bagi pelaku usaha yang ada di Provinsi Sumbar.
"Kemudahan dalam melakukan perizinan akan berdampak masuknya investasi ke Indonesia khususnya di Sumbar," kata Bahlil Lahadalia.
Menurutnya, untuk menindaklanjuti implementasi dari Undang-Undang No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU CK) di mana proses perizinan berusaha dilakukan secara digital melalui sistem Online Single Submission (OSS).
Bahlil mengingatkan kepada pemerintah Sumbar agar tidak hanya mengurus investasi besar saja, tapi juga Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Pemerintah Daerah harus terus mendorong pelaku UMKM, agar dapat berkembang lebih baik. Ini juga merupakan amanat langsung dari Presiden Joko Widodo kepada Kementerian Investasi/BKPM.
"Tidak ada lagi mempersulit dan memperlambat dalam perizinan. Maka kehadiran Undang-Undang ini bertujuan memangkas birokrasi dan mempermudah perizinan khususnya bagi pelaku usaha," katanya
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyatakan selalu berupaya mewujudkan peningkatan perekonomian nasional yang lebih baik.
"Kebangkitan UMKM harus kita dukung dengan baik. Geliat investasi di Sumbar sudah cukup baik. Namun untuk sistem perizinan masih terus dibenahi bersama-sama untuk memberi kemudahan paranpelaku usaha," kata Mahyeldi.
Selanjutnya Gubernur Mahyeldi mengungkapkan dalam agenda kunjungan, Menteri Investasi/Kepala BKPM akan memberikan materi dalam acara Rapat Kerja Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BIM SI) Ke-XV di Aula Balai Besar Penjamin Mutu Pendidikan (BBPMP) Sumbar. (Adpim Sumbar)
Posting Komentar