Kejuaraan Tinju Piala Walikota Padang ke III Dibuka, 10 Kab/Kota se-Sumbar Tak Ikuti

Camat Koto Tangah Darmalis membuka secara resmi kejuaraan tinju piala Wali Kota Padang cup ke III

PADANG, SENANDUNGKABAR.com –  Sebanyak 81 orang petinju dari 9 kabupten/kota se-Sumatera Barat berlaga dalam ajang piala Wali Kota Padang cup ke III. Persatuan Tinju Amatir (Pertina) Kota Padang menggelar kejuaraan tinju amatir bertajuk piala Wali Kota Padang  ke III tahun 2022, bertempat di Kantor Camat Koto Tangah dan dibuka secara resmi Camat Koto Tangah Darmalis, Kamis (22/12/2022).

 

Menurut Camat Koto Tangah Darmalis, dia sangat mendukung dan mengapresiasi kejuaraan tinju yang digelar di halaman Kantor Camat Koto Tangah. Sebab, masyarakat berbondong-bondong untuk meyaksikan para petinju untuk bertanding.

 

“Selamat datang atlit tinju dari seluruh kabupaten/kota se Sumatera Barat, seperti inilah lokasi tempat pertandingannya. Kepada atlit mari junjung tinggi sportivitas dalam pertandingan,” katanya.

 

Kejuaran tinju ini melombakan 19 kelas, yakni 10 elit dan 9 youth, menurut Ketua Pertina Kota Padang Syahrial Kamat, kejuaraan tinju piala Wali Kota Padang ini merupakan event 2 tahunan.

 

“Event ini terlambat digelar karena adanya pandemi Covid-19, seharusnya tahun 2021 kemaren dilaksanakan,” katanya.

 

Syahrial menambahkan, tujuan digelar kejuaraan di kantor Camat Koto Tangah untuk memudahkan pelaksanaan  dan mendekatkan masyarakat serta mengenalkan kepada masyarakat mengenai olahraga tinju. Kemudian menjadi hiburan bagi masyarakat itu tersendiri karena masyarakat dengan mudah menyaksikan kejuaraannya.

 

“Kita pilih di Kantor Camat Koto Tangah karena memudah akses bagi masyarakat untuk menyaksikan gelaran kejuaraan ini, sehingga timbul minat, gairah, semangat dan eforia untuk mencintai olahraga tinju ini,” katanya.

 

Syahrial berharap adanya kejuaraan tinju ini dapat memunculkan bibit petinju-petinju handal yang akan membawa baik nama daerahnya terutama untuk Kota Padang dan daerah lainnya.

 

“Kejuaraan ini akan memunculkan atlit-atlit berbakat di olahraga tinju yang akan membawa harum nama daerahnya terutama nama Provinsi Sumatera Barat di cabang olahraga tinju,”katanya.

 

 

Sementara itu, dalam pelaksanaan tinju ini ada sebanyak 10 kabupaten/kota yang tidak mengirimkan atlitnya dengan alasan ketiadaan dana untuk mengikuti kejuaraan tinju piala Wali Kota Padang ini.

 

Ketua Pertina Sumbar Togi P Tobing mengucapkan kesedihan dan keprihatinannya.  Sebab, event ini sangat penting untuk pembinaan prestasi bagi atlit olahraga tinju di Provinsi Sumbar.

 

“Komitmen dari pengurus pertina di kab/kota yang tidak mengirimkan atlitnya patut dipertanyakan,” katanya.

 

Togi menyebut, Event kejuaraan tinju piala Wali Kota Padang ini merupakan event yang terlaksana pasca pandemi Covid-19. Apalagi nantinya akan ada pelaksanaan Porprov, Pra PON tentunya dibutuhkan kejuaraan-kejuaraan untuk mengasah kemampuan para atlit.

 

“Para atlit  tinju ini sudah sangat bersungguh-sungguh untuk berlatih agar dapat mengikuti setiap kejuaraan dengan hasil yang memuaskan, sehingga dengan mengikuti event-event merupakan bentuk pembinaan kepada para atlit dalam melaksanakan pertandingan,” katanya. (Rel)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama